Mari Bicara Soal Rat Race

Istilah rat race berasal dari luar negeri. Pertama kali tenar sejak disinggung oleh Robert T Kiyosaki, penasehat keuangan dan investor sukses di Amerika.

Namun, jika bicara soal rat race, Anda perlu berjaga-jaga. Bahkan, Anda harus berjuang untuk keluar dari jebakannya.



Rat race sendiri bisa diartikan pola kehidupan yang terus menerus. Seperti soal Kerja – dapat gaji – bayar cicilan – buat hidup dan beli kebutuhan – tidak bisa menabung – utang – kerja lagi dan seterusnya.

Kegiatan itu pun diikuti dengan bangun pagi - berangkat kerja - dapat gaji - dan seterusnya begitu lagi. Jelas itu sungguh membosankan.

Layaknya tikus yang berlari di roda berputar, semua terasa berkembang dan melelahkan, padahal masih di tempat yang sama. Apalagi ditambah utang-utang dan gaji kurang.

Lalu, bagaimana keluar dari jebakan rat race? Atau bisa dibilang keluar menjadi manusia yang merdeka! Mari bicara dalam tulisan di bawah ini:

Tidak semua orang bisa keluar dari masalah ini. Kira-kira ada 10 cara yang bisa dilakukan, seperti dilansir dari finansialku.com, yaitu soal:

1. Mulai dengan mindset atau cara pikir yang benar
2. Mulai mempelajari cara-cara untuk mencapai kebebasan keuangan
3. Memprioritaskan Penghasilan untuk Ditabung dan Diinvestasikan
4. Mulai Membuat Rencana Keuangan
5. Mengurangi Pengeluaran yang Kosumtif
6. Mulai Memiliki Anggaran, Catatan Keuangan dan Dana Darurat
7. Mulai Memiliki Proteksi yang Cukup, Sesuai Kebutuhan
8. Mulai Berinvestasi sesuai dengan Tujuan Keuangan Anda
9. Mulai Membangun Penghasilan Pasif melalui Waralaba
10. Mulai Membangun Penghasilan Pasif melalui Bisnis

Namun sebelum semua itu, sebaiknya mulailah dengan mengelola keuangan dengan benar dan merencanakan keuangan. Anda bisa menggunakan sejumlah aplikasi seperti Money Lover di Google Play yang bisa diunduh di Android, atau aplikasi sejenis lainnya.

Jika saya boleh bicara, jangan hanya mengandalkan satu sumber pemasukan untuk keluar dari Rat Race. Memang tidak mudah, tapi kebebasan keuangan itu bukan hal yang mustahil. Untuk itu, sangat layak dan mungkin diperjuangkan.

Anda juga bisa membaca buku Robert T Kiyosaki yang berjudul "Poor Dad Rich Dad". Dari sana, Kiyosaki membahas banyak persoalan tentang keluar dari rat race.

Anda bisa baca kutipan kata-katanya di sini: 

Hal yang paling utama ia tekankan ialah, cerdas dan bijaklah mengelola keuangan Anda. Jangan membeli barang yang merugikan, tapi belilah hal menguntungkan bahkan menghasilkan. Misal, jangan membeli mobil, karena biaya perawatannya terus menerus. Belilah aset yang bisa menghasilkan uang, baru beli mobil dari hasil aset tersebut.

Ilustrasi (Foto: Shutterstock)

Semoga artikel ini bermanfaat. Dan tetap bertoleransi, junjung kata relatif, karena tidak semua sudut pandang sama. So, kesimpulan di tanganmu.

4 comments:

  1. Lebih baik punya gaya hidup produktif daripada konsumtif ya😊

    Terima kasih telah berbagi info menarik..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sama-sama mbak Fitratun. Semoga kita sama-sama bisa mengubah gaya finansial ke arah lebih baik dan menjadi rakyat yang berkualitas buat Indonesia. Merdeka!

      Delete
  2. Bang Naga,

    Thank you, artikelnya sangat menarik.
    Saya setuju Quotenya soal multiple income.

    Sebagai pekerja saya memang harus mulai memikirkan itu (walaupun saya tidak mempunyai hutang) namun mengakui bahwa investasi/tabungan belum menjadi pasif income yang bisa diandalkan.

    Anyway,
    Keep up the good work..

    Main main juga di web web project saya ya..
    Hatur Nuhun..

    LK



    LSP Transafe
    Training for Trainer Sertifikasi BNSP

    - Transwish Indonesia

    Safety Training Indonesia - Transafe

    Indonesia

    Sea Survival BNSP
    HUET BNSP

    ReplyDelete
  3. They are all open and accessible to the public as well, because one of the greatest things about going on a Costa Rica Tour means that you are going to be able to access some of the most beautiful places on earth and you won't have to pay extra. this beachtown

    ReplyDelete

Pages